Kalangan Jambi- Banyak pengguna merasa kecewa ketika ponsel yang diklaim tahan air justru rusak saat terkena cairan. Apa yang salah? Apakah label "waterproof" hanya strategi pemasaran semata?
Faktanya, banyak pengguna salah kaprah membedakan istilah water-resistant (tahan air) dan waterproof (anti air). Padahal, secara teknis, tidak ada ponsel yang 100% anti air. Bahkan perangkat dengan peringkat IP (Ingress Protection) tertinggi pun memiliki batasan soal kedalaman, durasi, dan jenis air yang mengenai perangkat.
Mitos vs Realitas “Tahan Air”
Ketahanan air yang ditawarkan produsen umumnya berlaku dalam kondisi terkontrol, seperti air tawar dalam waktu singkat. Sayangnya, banyak pengguna menyangka perangkat bisa digunakan bebas di kolam, laut, bahkan saat mandi, tanpa risiko.
Perlu diingat, setiap klaim tahan air biasanya memiliki catatan kaki—seperti dilakukan dalam pengujian laboratorium dengan tekanan dan suhu tertentu.
Baca Juga: Android 16 Hadirkan Fitur Baru untuk Tangkal Spionase dan Fake BTS
Mengenal Peringkat IP
Berikut penjelasan singkat tentang peringkat IP yang biasa tertera pada ponsel:
IP65: Tahan debu dan semprotan air bertekanan rendah.
IP67: Tahan debu dan dapat direndam di air tawar sedalam 1 meter selama 30 menit.