Network
KALANGAN JAMBI - YouTube meluncurkan fitur eksperimental baru bernama Notes, yang memungkinkan pengguna menambahkan catatan untuk memberikan konteks dan informasi tambahan di bawah video.
TechCrunch melaporkan pada Senin (17/6) bahwa fitur Notes ini, yang berbasis urun daya, memiliki konsep mirip dengan Community Notes di X (sebelumnya Twitter).
YouTube Notes dapat digunakan untuk menjelaskan berbagai hal guna memperkaya konteks video. Misalnya, jika sebuah lagu dimaksudkan sebagai parodi atau cuplikan lama digambarkan sebagai peristiwa terkini, pengguna bisa menambahkan informasi tersebut melalui Notes.
Baca Juga: Apple Tutup Layanan Apple Pay Later: Apa Alasannya?
Peluncuran Notes bertepatan dengan tahun politik di Amerika Serikat. Misinformasi menjadi masalah signifikan selama pemilihan presiden AS 2020, dan pada 2024 hal itu diperkirakan akan menjadi masalah yang lebih besar karena meningkatnya penggunaan kecerdasan buatan (AI) generatif.
Dengan fitur baru Notes, YouTube berupaya meminimalkan penyebaran misinformasi di platformnya. Sebagai permulaan, uji coba fitur ini akan tersedia di perangkat seluler di Amerika Serikat dalam bahasa Inggris.
YouTube mengakui bahwa kesalahan mungkin terjadi selama fase pengujian. Mereka memperkirakan mungkin ada catatan yang tidak cocok untuk video atau informasi yang salah mungkin disertakan dalam catatan.
Perusahaan berencana untuk belajar dari fase pengujian itu dan juga menyambut umpan balik dari penonton dan kreator tentang kualitas catatan.
Baca Juga: Revolusi Iklan TikTok: Avatar AI Kreator dan Aktor Stok Hadir!
Sebagai bagian dari pengujian, sejumlah pengguna terbatas akan diundang untuk menulis catatan. Pengguna yang memenuhi syarat memiliki saluran YouTube aktif dengan reputasi baik.
