Jamaah Diimbau Hindari Aktivitas Berlebihan di Luar Ruangan

- 28 Mei 2024, 18:20 WIB
Ilustrasi jemaah haji asal Kabupaten Kebumen kembali wafat di Tanah Suci.
Ilustrasi jemaah haji asal Kabupaten Kebumen kembali wafat di Tanah Suci. /Pexels.com/Haydan As-soendawy

Kalangan Jambi - Jamaah calon haji Indonesia diimbau untuk mengurangi aktivitas luar ruangan pada siang hari karena suhu di Makkah dan Madinah bisa mencapai 42 derajat.

"Cuaca di Makkah cukup ekstrem. Jika siang, bahkan suhunya menembus 42 derajat Celcius. Jangan banyak melakukan aktivitas di luar saat siang hari," ujar Kepala Daerah Kerja Makkah Khalilurahman di Makkah, Minggu.

Jamaah calon haji Indonesia mulai memadati Kota Makkah Al-Mukaramah. Berdasarkan laporan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), hingga Sabtu (25/5), sebanyak 52.482 calon haji Indonesia memasuki Makkah.

Khalilurrahman mengingatkan jamaah calon haji agar senantiasa menjaga kesehatan diri setibanya di Makkah. Jamaah masih memiliki masa tunggu yang cukup panjang hingga puncak haji.

"Jaga kesehatan hingga hari Arafah nanti. Karena haji adalah Arafah," kata dia.

Baca Juga: Menyambut Idul Adha dengan Hati Khusyuk: Panduan Puasa Tarwiyah dan Arafah beserta Niat dan Keutamaannya

Senada dengan Khalilurrahman, Kasi Kesehatan Daker Makkah Nurul Jamal menyampaikan ada beberapa hal yang harus diperhatikan jamaah saat beraktivitas di tengah cuaca panas Makkah.

Pertama, tidak lupa membawa dan menggunakan alat pelindung diri (APD), seperti payung, topi, kacamata, dan masker saat beraktivitas di luar ruangan pada siang hari.

Baca Juga: Suhu Makkah Tembus 42 Derajat Celcius, Jemaah Haji Diminta Siapkan APD Ini

Kedua, minum air yang cukup. Jangan tunggu haus. Minum sesering mungkin. Kalau perlu minum oralit agar elektrolitnya cepat terganti.

Halaman:

Editor: Halim

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah